Minggu, 18 November 2012

Central Prosessing Unit ( CPU )


A. Pengertian CPU
CPU (Central Processing Unit) adalah otak atau sumber dari komputer yang mengatur dan memproses seluruh kerja komputer. CPU ini berbentuk IC yang diberi nama sesuai dengan tipenya, misalnya 8088 untuk PC XT dan 80286 untuk PC AT,Pentium IV dan sebagainya. Karena CPU ini berada pada suatu board (papan) yang disebut motherboard dan terletk dalam kotak (casing), sekarang ini orang jadi cenderung menyebut kotak berisi catu daya, disk drive dan motherboard sebagai CPU/ kotak CPU. Di dalam kotak CPU biasanya terdapat 2 buah disket drive yang diberi nama disket drive A dan disket drive B. selain disket drive ada juga yang mempunyai hard disk dan CD ROM.
B. Fungsi CPU
Fungsi utama CPU adalah menjalankan program-program yang disimpan di memori utama. Hal ini dilakukan dengan cara mengambil instruksi-instruksi dari memori utama dan mengeksekusinya satu persatu sesuai dengan alur perintah. Pekerjaan ini dilakukan dalam dua tahapan yaitu membaca instruksi (fetch) dan melaksanakan instruksi tersebut (execute). Proses membaca dan melaksankan ini dilakukan berulang-ulang sampai semua instruksi yang terdapat di memori utama dijalankan atau komputer dimatikan. Proses ini dikenal juga sebagai siklus fetch-eksekusi.

Minggu, 11 November 2012

Set Instruksi Dari Komputer dan Teknik Pengalamatan




KARAKTERISTIK DAN FUNGSI SET INSTRUKSI
  1. Operasi dari CPU ditentukan oleh instruksi-instruksi yang dilaksanakan atau dijalankannya. Instruksi ini sering disebut sebagai instruksi mesin (mechine instructions) atau instruksi komputer (computer instructions). 
  2. Kumpulan dari instruksi-instruksi yang berbeda yang dapat dijalankan oleh CPU disebut set Instruksi (Instruction Set).

FORMAT INSTRUKSI
Suatu instruksi terdiri dari beberapa field yang sesuai dengan elemen dalam instruksi tersebut. Layout dari suatu instruksi sering disebut sebagai Format Instruksi (Instruction Format).




JENIS-JENIS OPERAND
  1. Addresses (akan dibahas pada addressing modes) 
  2. Numbers :  - Integer or fixed point
                                          -  Floating point
                                          -  Decimal (BCD) 
     3.Characters : - ASCII
                            - EBCDIC 
     4. Logical Data : Bila data berbentuk binary: 0 dan 1

JENIS INSTRUKSI
  1. Data processing: Arithmetic dan  Logic Instructions
  2. Data storage: Memory instructions
  3. Data Movement: I/O instructions
  4. Control: Test and branch instructions
Operasi set instruksi untuk transfer data :
  1. MOVE : memindahkan word atau blok dari sumber ke tujuan
  2. STORE : memindahkan word dari prosesor ke memori.
  3. LOAD : memindahkan word dari memori ke prosesor.
  4. EXCHANGE : menukar isi sumber ke tujuan.
  5. CLEAR / RESET : memindahkan word 0 ke tujuan.
  6. SET : memindahkan word 1 ke tujuan.
  7. PUSH : memindahkan word dari sumber ke bagian paling atas stack.
  8. POP : memindahkan word dari bagian paling atas sumber

ARITHMETIC
  • Tindakan CPU untuk melakukan operasi arithmetic :
     1. Transfer data sebelum atau sesudah.
     2. Melakukan fungsi dalam ALU.
     3. Menset kode-kode kondisi dan flag.
  • Operasi set instruksi untuk arithmetic :
    1. ADD : penjumlahan                                5. ABSOLUTE
    2. SUBTRACT : pengurangan                    6. NEGATIVE
    3. MULTIPLY : perkalian                           7. DECREMENT
    4. DIVIDE : pembagian                              8. INCREMENT
    Nomor 5 sampai 8 merupakan instruksi operand tunggal.


LOGICAL
  • Tindakan CPU sama dengan arithmetic
  • Operasi set instruksi untuk operasi logical :
     1. AND, OR, NOT, EXOR
     2. COMPARE : melakukan perbandingan logika.
     3. TEST : menguji kondisi tertentu.
     4. SHIFT : operand menggeser ke kiri atau kanan menyebabkan
                    konstanta pada ujung bit.
     5. ROTATE : operand menggeser ke kiri atau ke kanan dengan
                       ujung yang terjalin.

CONVERSI
  • Tindakan CPU sama dengan arithmetic dan logical.
  •  Instruksi yang mengubah format instruksi yang beroperasi terhadap format data.
  • Misalnya pengubahan bilangan desimal menjadi bilangan biner.
  • Operasi set instruksi untuk conversi :
     1. TRANSLATE : menterjemahkan nilai-nilai dalam suatu bagian
                            memori berdasrkan tabel korespodensi.
     2. CONVERT : mengkonversi isi suatu word dari suatu bentuk
                          ke bentuk lainnya.


INPUT / OUPUT
  • Tindakan CPU untuk melakukan INPUT /OUTPUT :
      1. Apabila  memory mapped I/O maka menentukan alamat
        memory mapped.
      2. Mengawali perintah ke modul I/O
  • Operasi set instruksi Input / Ouput :
     1. INPUT : memindahkan data dari pernagkat I/O tertentu ke
                     tujuan
     2. OUTPUT : memindahkan data dari sumber tertentu ke
                        perangkat I/O
     3. START I/O : memindahkan instruksi ke prosesor I/O untuk
                           mengawali operasi I/O
     4. TEST I/O : memindahkan informasi dari sistem I/O ke tujuan 


TRANSFER CONTROL
  •  Tindakan CPU untuk transfer control :
     Mengupdate program counter untuk subrutin , call / return.
  • Operasi set instruksi untuk transfer control :
    1. JUMP (cabang) : pemindahan tidak bersyarat dan memuat PC     
                                dengan alamat tertentu.
    2. JUMP BERSYARAT : menguji persyaratan tertentu danmemuat
                                    PC dengan alamat tertentu atau tidak
                                    melakukan apa tergantung dari              
                                    persyaratan.
     3. JUMP SUBRUTIN : melompat ke  alamat tertentu.
     4. RETURN : mengganti isi PC dan register lainnya yang berasal
                        dari lokasi tertentu.
     5. EXECUTE : mengambil operand dari lokasi tertentu dan
                         mengeksekusi sebagai instruksi
     6. SKIP : menambah PC sehingga melompati instruksi berikutnya. 
        7. SKIP BERSYARAT : melompat atau tidak melakukan apa-apa berdasarkan pada persyaratan 
     8. HALT : menghentikan eksekusi program.
     9. WAIT (HOLD) : melanjutkan eksekusi pada saat persyaratan dipenuhi.
   10. NO OPERATION : tidak ada operasi yang dilakukan.

TEKNIK PENGALAMATAN ( ADDRESSING MODES )
Jenis-jenis addressing modes (Teknik Pengalama-tan) yang paling umum:
  1.  Immediate
  2. Direct
  3. Indirect
  4. Register 
  5. Register Indirect
  6. Displacement
  7. Stack

TABEL  BASIC ADDRESSING MODES
Mode
Algorithm
Principal Advantage
Principal Disadvantage
Immediate
Operand =
A
No memory
reference
Limited operand magnitude
Direct
EA = A
Simple
Limited address space
Indirect
EA = (A)
Large address space
Multiple memory references
Register
EA = R
No memory
Reference
Limited address space
Register
Indirect
EA = (R)
Large address space
Extra memory reference
Displace-ment
EA=A+(R)
flexibility
Complexity
Stack
EA=top of
Stack
No memory
Reference
Limited applicability




Gambar Addressing Mode




SUMBER :
margono.staff.uns.ac.id/files/2009/06/set-instruksi.ppt

Minggu, 21 Oktober 2012

Perbedaan Arsitektur Komputer dengan Organisasi Komputer


ORGANISASI  KOMPUTER :
Sebuah sistem komputer yang berkaitan dengan unit-unit operasional dan interkoneksinya yang merealisasikan spesifikasi aksitektural.

Contoh Atribut Organisasional Adalah :rincian hardware yang dapat diketahui oleh pemrogram, seperti sinyal kontrol, interface komputer, dan teknologi memori yang digunakan.


ARSITEKTUR KOMPUTER :
Sebuah sistem komputer yang berkaitan dengan aribut-atribut sebuah sistem yang tampak (visible) bagi seorang pemrogram yang berdampak langsung dengan eksekusi logis sebuah program.

Contoh Atribut Arsitektural Adalah :set instruksi, jumlah bit utk representasi bermacam jenis data, mekanisme I/O, dan teknik-teknik pengalamatan memory.

Sumber :

Tata Cara dan Etika Menulis di Internet

Penulisan artikel yang baik dan sesuai dengan tata cara kesopanan dalam penggunaan internet seperti yang terdapat di blog- blog, antara lain :
1.   Tampilan karya menarik (tidak terlalu kaku)
Menulis artikel di blog-blog merupakan  suatu ide dan pemikiran dari kita sendiri, tentunya tidak akan sama  dengan karya orang lain. Hasil karya tulisan atau artikel kita akan semakin baik apabila ada yang mengomentari tulisan kita, karena dengan semakin banyak orang berkomentar maka tentunya tulisan kita juga akan semakin terkenal . Oleh sebab itu, jangan terlalu kaku dalam membuat suatu karya tulis, dan juga berusaha unuk menampilkan suatu tampilan yang menarik sehingga orang lain akan terlihat terhibur dan tertarik ketika membaca tulisan kita.

2.   Mudah di mengerti
Disini kita tentunya berusaha sebaik mungkin agar  bahasa yang digunakan dalam tulisan mudah di mengerti oleh para pembaca blog-blog kita nantinya.Oleh sebab itu, jangan menuliskan bahasa yang sulit dipahami dan dimengerti. Hal tersebut dapat mengurangi daya tarik dan minat dari pembaca yang mengunjungi website kita.

Selasa, 19 Juni 2012

ALGORITMA MERGE SORT


ALGORITMA MERGE SORT

berikut adalah salah satu contoh algoritma dari merge sort :









sumber : www.scribd.com/doc/53677952/23/Merge-sort-Contoh
              http://danang-dancil.blogspot.com/